Membangun Pengelolaan Perpustakaan: Pembinaan di Masjid Al-Ittihad dan Pondok Pesantren An-Nuqtah
Membangun Pengelolaan Perpustakaan: Pembinaan di Masjid Al-Ittihad dan Pondok Pesantren An-Nuqtah
13 Pebruari 2024
Tempat: Masjid Al-Ittihad dan Pondok Pesantren An-Nuqtah
Pada tanggal 13 Pebruari 2024, Pustakawan dan Ketua Tim Kerja melakukan pembinaan yang bertujuan untuk membina pengelola perpustakaan yang berada di Masjid Al-Ittihad dan Pondok Pesantren An-Nuqtah. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan yang terdapat di tempat-tempat ibadah dan lembaga pendidikan tersebut.
Pada kegiatan di Masjid Al-Ittihad, Pustakawan dan Ketua Tim Kerja, Bapak Nurkholis, memberikan pelatihan intensif kepada para pengelola perpustakaan masjid. Pelatihan mencakup berbagai aspek pengelolaan perpustakaan, termasuk proses peminjaman dan pengembalian buku, pengelolaan inventaris, serta strategi promosi untuk meningkatkan minat baca di kalangan jamaah.
Di sisi lain, di Pondok Pesantren An-Nuqtah, Ibu Nanih Komalasari, Pustakawan Ahli Madya, melaksanakan serangkaian pembinaan yang disesuaikan dengan konteks pesantren. Ibu Nanih Komalasari memberikan pemahaman mendalam tentang tata kelola perpustakaan yang efektif dalam mendukung pembelajaran para santri. Hal ini mencakup strategi penataan koleksi buku, penggunaan teknologi dalam pengelolaan informasi, dan upaya untuk memperluas akses bacaan yang sesuai dengan kebutuhan santri.
Kedua kegiatan tersebut mendapat sambutan hangat dari para pengelola perpustakaan dan pihak yang terlibat. Mereka menyambut baik pelatihan yang diberikan dan mengakui pentingnya peningkatan keterampilan dalam mengelola perpustakaan di lingkungan mereka.
Bapak Nurkholis dan Ibu Nanih Komalasari menyampaikan harapan mereka bahwa kegiatan ini akan memberikan dampak positif dalam pengelolaan perpustakaan di Masjid Al-Ittihad dan Pondok Pesantren An-Nuqtah. Mereka juga berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pembinaan kepada pengelola perpustakaan, sehingga perpustakaan di tempat ibadah dan lembaga pendidikan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat dan santri.